Minggu, 10 Mei 2015

Membenahi Sistem Transportasi kota Medan

Transportasi kota Medan harus dibenahi untuk menuju kota metropolitan yang indah di Asia tenggara jika ada komitmen dari dinas instansi terkait semua pasti bisa. sistem transportasi di Kota Medan belum terdesain baik. Pada titik-titik tertentu kerap macet akibat penumpukan kendaraan namun tidak ada tindakan dari pihak berwewenang.
Pembenahan sistem transportasi di Kota Medan tidak bisa di tunda lagi dan harus dilakukan mulai sekarang melalui kerjasama antara instansi pemerintah kota Medan, instansi pemerintah kabupaten Deli Serdang, serta Instansi Kota Binjai (Mebidang).


Kabupaten Deli Serdang dan Binjai  tidak dapat dipisah demi memajukan sisitem tranportasi di Medan harus sama-sama memberi  kontribusi dari antar kabupaten kota tersebut. diperkirakan volume kendraan terus akan meningkat setiap tahunnya di kota Medan maupun di kabupaten Deli Serdang dan Binjai. Maka dengan itu perlu membangun sarana Tranportasi publik demi menuju kota yang indah di Asia Tenggara.


Kota Medan  memiliki tingkat keramaian dan kepadatan penduduk yang tinggi. Keramaian dan kepadatan penduduk tersebut akibat  banyaknya lapangan kerja dibanding daerah lain dan ditambah dengan lengkapnya fasilitas publik seperti pusat-pusat perbelanjaan, Perobatan, Sarana Pendidikan, tempat hiburan, dan lain sebagainya.Terlepas dari segala fasilitas yang ada di Medan banyak menyimpan permasalahan salah satunya sistem tranportasi yang masih buruk sehingga mengakibatkan kemacetan dan kesemrautan di Kota Medan.


Kemacetan di Kota Medan tidak dapat di hindari dengan kepadatan penduduk 3 juta jiwa ini

Apabila hal ini terus dibiarkan dan tidak secepatnya ditangani akan menimbulkan kerugian bagi masyarakat umum, pelaku usaha, dan Pemerintah Kota Medan. Roda perekonomian dan pelaku bisnis akan mengalami penurunan dan jadwal aktivitas warga menjadi tidak tepat waktu seperti yang diharapkan.
 

Sistem tranportasi publik di Medan Saat ini
Tranportasi di Kota medan saat ini di dominasi oleh Angkutan kota dimana angkutan kota ini cendrung penanganannya amburadul dengan sistem rute yang tumpang tindih yang mengakibatkan wajah kota Medan menjadi semraut ditambah lagi dengan ulah para pengemudi angkutan ini dengan sesuka hati  menaikkan dan menurunkan penumpang di sembarang tempat dan tanpa mempedulikan keselamatan pengendara lain. disamping itu becak motor dan becak dayung juga ikut mendominasi publik transpotasi di Medan yang mana ulah para supir becak ini kurang lebih sama  dengan pengemudi angkutan kota.Transportasi lainnya adalah Taxi dan Bus Kota. Taxi dan Bus Kota ini pengoperasiannya lebih baik  dibanding angkot dan Becak.
Selain daripada transportasi publik medan tersebut masalah lain yang muncul adalah dengan dibolehkannya  bus-bus antar kota atau antar propinsi beroperasi dan mendirikan stasiun-stasiun di pinggir jalan  dan memarkirkan bus tesebut di sebagian badan jalan sehingga hal ini membuat macet  seperti halnya di jalan sisingamangaraja, Jalan Gagak Hitam, Jalan Letda Sujono dan tempat lainnya. Seharusnya bus-bus ini ditindak dan harus berada di terminal yang telah disediakan, hal ini untuk mengurangi kesemrautan jalanan kota Medan.

Bus parkir liar dipinggir jalan


 Angkutan kota biang macet

Becak Motor

Becak barang biang kemacetan dan merusak wajah Keindahan kota medan


Membebahi Tranpotasi Publik Kota Medan

Untuk menjadikan kota Medan sebagai Kota yang Indah di asia tenggara Wali Kota Medan perlu pembenahan dengan management yang betul-betul mempunyai strategi jitu seperti:

1.Planning (perencanaan yang Matang) yaitu menetapkan tujuan dan target, merumuskan strategi untuk mencapai tujuan, menentukan sumber daya yang diperlukan, menetapkan standard atau indikator keberhasilan. 
2.Organizing (Pengorganisasian) yaitu suatu strategi dan taktik dari pemimpin dalam perencanaan pembangunan yang telah dirumuskan dan di desigan dalam sebuah struktur organisasi yang tepat dan tangguh  sisitem dan lingkungan organisasi yang kondusif. dan dapat memstikan semua yang terlibat dalam organisasi mampu bekerja secara efektif untuk mencapai tujuan.
Menetapkan tujuan dan target bisnis
- Merumuskan strategi untuk mencapai tujuan dan target bisnis tersebut
- Menentukan sumber-sumber daya yang diperlukan
- Menetapkan standar/indikator keberhasilan dalam pencapaian tujuan dan target bisnis
- See more at: http://kiteklik.blogspot.com/2010/11/4-fungsi-utama-dalam-manajemen.html#sthash.Ov9qYpUC.dpuf2. Organitation yang bagus,  yaitu mengalokasikan sumber daya manusia yang tepat maupun sumber daya yang ada, merumuskan dan menetapkan tugas dan menetapkan prosedur.
3. Actuating yaitu Mengimplementasikan proses kepemimpinan, pembimbingan, dan pemberian arahan kepada masyarakat agar dapat terlaksana secara efektif dan efisien dalam pencapaian tujuanm yaitu menjadikan kota Medan sebagai Kota yang Indah.
4. Controlling atau pengawasan yaitu  proses pengawasan harus dilakukan untuk memastikan seluruh rangkaian kegiatan yang telah direncanakan, diorganisasikan dan diimplementasikan dapat berjalan sesuai dengan target yaitu keberhasilan dalam pencapaian tujuan  sesuai dengan indikator yang telah ditetapkan.  

Solusi Mengurangi Kemacetan Dikota Medan
 
1.Pembatasan Jumlah Kendraaan Bermotor, akan tetapi hal ini sulit dilaksanakan karena hal ini merupakan tindakan mematikan usaha seseorang dan mematikan lapangan kerja, tetapi dalam hal ini yang perlu dilakukan adalah pembatasan Angkutan Kota dan Bacak motor karena kedua jenis kendraan ini disinyalir sebagai biang kemacetan kota Medan dan solusinya Angkutan Kota dan becak motor  hanya diperbolehkan beroperasi di bagian pinggiran kota Contoh: dari Terminal Amplas menuju Belawan hanya diperbolehkan melalui jalan dari pinggir kota yaitu melaluiTerminal Amplas-Jalan Denai-Jalan Mandala Bypass-Unimed-Jalan Pancing-Mabar-KIM-Titipapan-Simpang kantor -Belawan.

2.Penyediaan pengangkutan  Massal yang aman dan nyaman yaitu

A.  Tranportasi Bus nyaman dalam kota dengan rute jalan-jalan utama di Kota Medan dan Bus ini merupakan pengganti dari angkutan Kota. sebagai  contoh dari Terminal Amplas ke Belawan berangkat dengan jadwal yang tetap waktu yaitu setiap 1/2 jam berangkat menelusuri Jalan Sisingamangaraja-Lapangan Merdeka-Jalan Putri Hijau-Glugur Kota-Pulau Brayan dan berakhir di Belawan dan di setiap jalan yang dilalui disediakan halte setiap jarak tertentu dan hanya di halte  boleh menaikkan dan menurunkan penumpang. 

Bus Kota Yang Nyaman (Rapid Medan)


B. Tranportasi  LRT (Light Rapid Transit) untuk mewujudkan ini perlu kerjasama yang baik antara pemko medan dengan investor juga pemerintahan Mebidang karena LRT ini melewati sekitar Mebidang yaitu Lubuk Pakam-Medan-Binjai dengan peta rute lubuk pakam-tanjung morawa-Amplas-Lapangan merdeka-petisah-sei sikambing-pinang baris-kampung lalang dan berakhir di binjai. dan setiap tempat tertentu disediakan pemberhentian atau stasiun untuk menaikkan dan menurunkan penumpang.

Medan LRT

C.Tranportasi Monorail yaitu tranportasi yang menghubungkan tempat-tempat tumpuan perbelanjaan di Kota Medan dan terintegrasi dengan LRT

Medan Monorail

D.Tranportasi Kereta Api yaitu tranportasi dari Pusat kota ke Bandar Udara dan Kota-kota lain

Kereta Api Medan

E.Tranportasi Bus antar Kota dan Propinsi (Penggabungan terminal dan Stasiun Kereta api perlu dilakukan seperti terminal bus  Amplas di gabung dengan Stasiun Kereta Api
 Gedung Terminal Bus di gabung menjadi satu dengan Stasiun Kereta Api

Terminal Bus Menyatu dengan Satsiun KA dan Super Market

Tempat Jualan Dalam Gedung Terminal

 Ruang Tunggu dalam Terminal (Seperti di BANDARA)

Stasiun KA menyatu dengan terminal Bus


Bus Antar Kota Antar Popinsi


F.Tranportasi Angkutan Umum dan Becak Motor hanya beroperasi di jalanan pinggiran kota.

Angkot dan Betor tak layak lagi di Medan

3. Perlebar seluruh Jalan-jalan di Kota Medan, baik jalan protokol maupun non protokol karena jalan non protokol bisa sebagai Jalan alternatif untuk mengurangi kemacetan

 Jalan non protokol bisa dimanfaatkan sebagai solusi kemacetan, sisi kanan kiri bisa diaspal dan di perlebar


Jalan Raya yang bersih dan Rapi

4. Jalan-Jalan Protokol contoh Jalan Sisingamangaraja Medan, trotoarnya dibongkar dan parit ditutup dengan catatan parit di perdalam sedalam 5m dan dasar di cor setiap jarak 20 meter dibuat lobang kontrol, bangunan warga harus berjarak minimal 1m dari bibir parit, jarak bangunan warga dengan bibir parit bisa digunakan untuk pejalan kaki sedangkan atas parit untuk lokasi parkir dan dibuat  pengaspalan miring  ke arah parit.

Parit ditutup dan lobang kontrol

5. Tindak kendraan yang parkir sembarangan
Parkir tidak beraturan dan sembarangan

6. Tebang pohon dipinggir jalan yang sekiranya menggangu

 Gambar Pohon Semrawut

Asri

 Asri

7. Tindak pedagang yang berjualan di badan jalan
Jalan Raya dijadikan Pasar

8. Gedung-gedung Sekolah, Perkantoran, Pasar dan tempat perbelanjaan yang berada di dalam kota harus menyediakan Lahan Parkir

 parkir dibadan jalan mengakibatkan kemacetan

 Solusi parkir yang ideal dikelola swasta

dan tahun 2020 Medan akan Tampak seperti dibawah ini


Kota Medan 2020


 






 


.

8 komentar:

  1. Sebenarnya jika Pemerintah mau memperbaiki kondisi kota medan pasti bisa, kenapa di negara lain bisa...

    BalasHapus
  2. Tapi rasanya tak mungkin ya Medan bisa indah seperti singapura, karena tahun 1990 pertama kali saya ke Medan dan tahun 2015 ini juga keadaan jalanan tetap sama dalam arti 25 tahun tidak ada perubahaaan yang berararti

    BalasHapus
  3. Isha Allah Kota Medan Pasti Bisa

    BalasHapus
  4. Semoga bisa..yang sekarang harus ditekankan adalah kemacetan dan semraut para pengguna motor..karena kalau saya lagi di kota Medan, saya sering melihat kendaraan motor sering menyalip saat macet dan itu sangat membahayakan diri sendiri..😊

    BalasHapus
  5. Semoga bisa..yang sekarang harus ditekankan adalah kemacetan dan semraut para pengguna motor..karena kalau saya lagi di kota Medan, saya sering melihat kendaraan motor sering menyalip saat macet dan itu sangat membahayakan diri sendiri..😊

    BalasHapus
  6. Gambar yang pertama kok persis ky kota New York

    BalasHapus